Puisi berjudul "SAMPAH"

SAMPAH!!!

Tumpukan sampah itu aku

Tak sadar akan diri

Hanya tumpukan sampah yang hina

Berharap seseorang terima aku bukan sebagai sampah

Tapi sampah tetaplah sampah

Tetap hina karena memang sampah

Ingin aku berubah

Tapi masa lalu seperti tidak mengizinkan

Masa lalu yang ingin aku tetap menjadi sampah

Hina aku dengan kesalahan

Hina aku dengan masa lalu

Hina aku dengan kenyataan

Hina aku dengan aku

Sampah

Ya….

Itu aku.

Terlalu kotor untuk didekati

Kotor untuk diterima

Terlalu hina untuk berubah

Hina dengan hidup seperti sampah

Kamu seseorang yang aku harap

Datang menerima sampah itu

Bukan sebagai sampah

Terima kasih TUHAN

Tapi sampah ingin menutupi kenyataan sebagai sampah.

Masa lalu menolak untuk ditutupi

Sampah..

Terkuak kenyataan sebagai sampah

Pernyesalan terjadi

Dan aku kembali lagi menjadi sampah

Ak ingin berubah

Ak ingin diterima oleh kamu

Bukan sebagai sampah

Tapi aku ingat bahwa masa lalu menolak

Aku sebagai sampah

Berjuang berubah

Untuk kamu

Karna setumpukan sampah ini telah merasakan cinta

Dalam tumpukan sampah yang hina

Sesuatu yang suci muncul

Sayang…..

Perasaan setumpuk sampah

Di kelilingi kehinaan

Di kelilingi kesalahan

Sayang itu tak kan hilang.

Sayang itu tetap suci.

Sayang itu tetap abadi

Tak ingin aku kembali menjadi sampah

Tak ingin aku terlepas dari kamu

Tapi….

Aku hanya sampah